Monday, October 15, 2012

Jokowi Resmi Pimpin DKI Jakarta

Jokowi Resmi Pimpin DKI Jakarta
Pasangan Joko Widodo-Basuki Tjahaja Purnama akhirnya resmi ditetapkan sebagai Gubernur dan Wakil Gubernur DKI Jakarta periode 2012-2017. Hal ini setelah dilakukan serangkaian acara pelantikan keduanya. Pelantikan dimulai dari Sekretaris Dewan DPRD DKI Mangara Pardede membacakan tentang Keputusan Presiden. "Dengan ini menetapkan dan mengesahkan pemberhentian dari jabatan masing-masing, Fauzi Bowo sebagai Gubernur DKI Jakarta 2007-2012, Prijanto sebagai Wakil Gubernur DKI Jakarta 2007-2012, dengan disertai ucapan terima kasih atas pengabdian selama memangku jabatan tersebut," kata Mangara, di Ruang Sidang Paripurna DPRD, Jakarta, Senin, (15/10/2012).

Selanjutnya, dibacakan pula pengesahan pengangkatan Ir Haji Joko Widodo sebagai Gubernur DKI Jakarta masa 2012-2017 dan Basuki Tjahaja Purnama, MM sebagai Wakil Gubernur DKI masa jabatan 2012-2017 dengan diberikan gaji pokok dan tunjangan kepala daerah sesuai peraturan perundang-undangan, berlaku sejak pelantikan pejabat.

Setelah itu, Menteri Dalam Negeri Gamawan Fauzi mengambil sumpah jabatan dan pelantikan. Pengambilan sumpah janji jabatan mengandung tanggung jawab kepada Indonesia dan UUD 1945 serta bertanggung jawab pada kesejahteraan rakyat. Kemudian, Jokowi-Basuki menandatangani berita acara pelantikan. "Senin 15 Oktober 2012 kami Mendagri dengan resmi melantik Saudara Ir Haji Joko Widodo tahun 2012-2017 dan Saudara Basuki Tjahaja Purnama masa jabatan 2012-2017 berdasarkan 88/P/2012 tanggal 8 Oktober 2012. Kami percaya melaksanakan tugas sebaik-baiknya sesuai tanggung jawab dan disematkan tanda jabatan," kata Gamawan Fauzi kepada Jokowi-Basuki. Mendagri Gamawan Fauzi pun menyematkan tanda jabatan kepada Jokowi-Basuki.

Mantan Gubernur DKI Jakarta periode 2007-2012 Fauzi Bowo menyerahkan memori pelaksanaan tugas jabatan Gubernur DKI Jakarta kepada Joko Widodo sebagai Gubernur DKI Jakarta Periode 2012-2017. Begitupula dengan jabatan Wakil Gubernur DKI, mantan Wakil Gubernur DKI Jakarta periode 2007-2012 Prijanto menyerahkan memori pelaksanaan tugas jabatan kepada Wakil Gubernur DKI Jakarta 2012-2017 Basuki Tjahaja Purnama. Serah terima jabatan itu dilakukan setelah penandatangan naskah integritas Gubernur DKI dan penandatangan berita acara serah terima jabatan, yang dilanjutkan dengan penyerahan memori pelaksanaan tugas jabatan.

Di dalam ruang sidang Paripurna DPRD DKI, selanjutnya Menteri Dalam Negeri Gamawan Fauzi memberikan sambutannya atas nama Presiden RI Susilo Bambang Yudhoyono. Jokowi dan Basuki akhirnya sah dilantik menjadi Gubernur dan Wakil Gubernur DKI Jakarta. Jokowi-Basuki mengucapkan sumpah dan janji jabatan Gubernur dan Wakil Gubernur. Jokowi-Basuki dilantik oleh Gamawan Fauzi dan juga disematkan tanda jabatan kepada mereka berdua.

Menteri Dalam Negeri Gamawan Fauzi mengatakan, proses Pilkada DKI yang berjalan dengan baik dapat menjadi contoh bagi daerah lain di Republik Indonesia. Dia bahkan memuji sikap Fauzi Bowo yang langsung memberikan selamat kemenangan kepada Jokowi. "Saya memuji tindakan Foke yang langsung mengucapkan selamat kepada Jokowi secara legawa. Begitu juga sikap Jokowi yang dengan rendah hati menerima ucapan tersebut," ujar Gamawan dalam pidato sambutannya pada acara pelantikan Jokowi-Basuki sebagai gubernur dan wakil gubernur DKI periode 2012-2017, Senin (15/10).

Selain itu, Gamawan juga menyebut proses Pilkada DKI yang berlangsung dua putaran sebagai contoh baik transformasi politik di Indonesia. Bila kondisi ini berlangsung di tingkat nasional, kualitas demokrasi di Indonesia disebutnya akan semakin baik. Dalam pidatonya, Mendagri juga turut mengucapkan selamat kepada pasangan Jokowi-Basuki yang baru saja dilantik menjadi Gubernur dan Wakil Gubernur DKI yang baru. Mendagri berharap Jokowi-Basuki dapat menjalankan amanah dengan baik. "Dengan dilantiknya Pak Jokowi dan Pak Basuki, saya berharap semua elemen masyarakat untuk menatap ke depan dan memikirkan masalah yang ada seperti, lalu lintas, kemacetan, dan banjir" katanya.

Mendagri juga mengajak Jokowi dan para gubernur terkait untuk menanggulangi permasalahan DKI. "Permasalahan yang ada di DKI tidak bisa diselesaikan oleh gubernur Jakarta sendirian. Harus ada kerjasama dari gubernur daerah terkait seperti gubernur Banten dan Jawa Barat," tuturnya. Mendagri mengucapkan terima kasih kepada seluruh pihak yang terlibat, termasuk Fauzi Bowo-Prijanto dalam proses Pemilihan Gubernur DKI 2012. "Kami ucapkan terima kasih kepada Pak Fauzi dan Pak Prijanto yang atas jasanyalah pemilihan gubernur bisa berjalan dengan lancar," katanya. Mendagri juga turut mengapresiasi kerja keras Fauzi-Prijanto selama lima tahun memimpin Jakarta.

Sementara itu, Ketua DPRD DKI Jakarta Ferrial Sofyan juga turut mengapresiasi jalannya Pilkada DKI yang berlangsung aman dan damai. "DPRD DKI mengucapkan terima kasih kepada seluruh elemen masyarakat DKI yang telah ikut serta dalam proses Pilkada DKI sehingga berlangsung dengan lancar," ucap Ferrial. Ferrial juga mengatakan, pihaknya berterima kasih kepada Fauzi Bowo dan Prijanto atas jasanya memimpin DKI selama ini, meskipun diakuinya masih banyak program yang belum selesai dilaksanakan. "Namun, kita tidak bisa menafikan keberhasilan yang telah dicapai oleh Pak Fauzi dan Pak Prijanto," katanya.

No comments:

Post a Comment

Recent Post