Thursday, August 25, 2016

Akhirnya Ahok Sebut Tiga Politisi Ini Yang Mungkin Dampingi Dirinya di Pilkada DKI


pembelakejujuran.blogspot.com ~ Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama seolah tidak mau ambil pusing dulu soal nama calon wakil gubernur yang akan mendampinginya dalam Pilkada DKI 2017 nanti.

Dia menilai masih ada waktu satu bulan lagi sampai tiba waktu pendaftaran di KPU DKI Jakarta. Dia berpendapat banyak orang yang bisa dia tunjuk sebagai cawagub. Di hadapan wartawan, pria yang akrab disapa Ahok ini menunjuk wajah kader-kader partai pendukungnya.

"Kalian kira yang muka-muka ini enggak pantas jadi cawagub? Ini bisa (menunjuk ke arah Ketua Tim Pemenangan Nusron Wahid), ini bisa (menunjuk ke arah Ketua DPD Partai Golkar DKI Fayakhun), ini juga bisa (menunjuk ke arah Ketua DPP Partai Nasdem Martin Manurung," ujar Ahok di Rumah Lembang, Jalan Lembang, Kamis (25/8/2016).

Sebelumnya Ahok sudah pernah meminta PDI-Perjuangan untuk mengizinkannya berpasangan lagi dengan Djarot Saiful Hidayat yang kini menjadi wakil gubernurnya. Namun, dia memastikan Djarot tidak akan berpasangan dengan dia jika PDI-P tidak mendukung.

"Kalau tanpa PDI-P, Djarot enggak mungkin mau maju, dia enggak berani," Ahok.

Sebelumnya, Ahok malah sempat bercanda mengenai cawagub yang akan mendampinginya. Dia mengakui ingin agar Dian Sastrowardoyo yang menjadi wakil gubernurnya. Dian sendiri ternyata juga hadir pada acara yang sama dengan Ahok dan Veronica.

Ahok sempat memosting foto istrinya yang sedang berbincang dengan Dian Sastro. Posisi duduk Veronica berada di antara Ahok dan Dian. Kata Ahok, isi pembicaraan kedua adalah untuk membujuk Dian Sastro mau menjadi cawagubnya.

"Tadi aku lagi suruh istri saya merayu Dian Sastro di acara, bisik-bisik. 'Mau enggak lu dampingin suami gue'," ujar Ahok seolah menirukan suara Veronica.

Ahok juga sebelumnya menyebut akan maju bersama Heru Budi Hartono, Kepala BPKAD (Badan Pengelola Keuangan Aset Daerah) DKI Jakarta. Nama Heru masuk sebagai cawagub pilihan Ahok saat ia mendeklarasikan diri maju melalui jalur independen beberapa waktu lalu.

Namun, situasi berubah saat Ahok memutuskan maju di jalur partai. Nama Heru seakan-akan hilang dalam bursa cawagub. Ahok bahkan sering juga menyebut Wagub Djarot Saiful Hidayat bisa menjadi pendampingnya lagi di Pilkada DKI 2017 jika PDI-P ikut mendukungnya.

Sumber: Kompas.com

No comments:

Post a Comment

Recent Post